Wisata Indonesia

Fraksipan.com – Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya menargetkan peningkatan kunjungan wisatawan manca negara (wisman) ke Indonesia yakni sampai 20 juta orang per 2019.

Salah satu program untuk merangsang kunjungan wisman ialah bebas visa masuk ke Indonesia, dimana yang terakhir ada tambahan 47 negara. Program lain juga adalah memudahkan izin masuk untuk kapal pesiar dan yacht ke Indonesia.

Anggota Komisi X DPR, Teguh Juwarno di Jakarta, Kamis (10/12), mengatakan, DPR sangat mendukung langkah pemerintah memacu target kunjungan pariwisata mencapai 20 juta orang hingga 2019.

“Menurut saya target 20 juta wisman di 2019 adalah target yang rasional, mengingat saat ini saja Malaysia sudah mampu mendatangkan 25 juta wisman. Sebenarnya sangat ironis, mengingat pilihan destinasi dan objek wisata alam yang kita miliki jauh lebih banyak dari Malaysia,” katanya.

Anggota Fraksi PAN itu lebih jauh mengatakan, DPR mendukung langkah pemerintah, terutama Menko Rizal Ramli dan Kementerian Pariwisata yang gencar melakukan promosi wisata ke luar negeri.

Salah satu bentuk dukungan, kata Teguh Juwarno, DPR dan pemerintah sudah sepakat mengalokasikan anggaran untuk pariwisata lebih dari Rp 3 triliun.

“Dua tahun lalu anggaran pariwisata tak sampai Rp 1 triliun. Sekarang naik drastis melebihi Rp 3 triliun. Artinya DPR sangat berkomitmen mendukung pemerintahan ini memajukan sektor pariwisata,” katanya.

Mengenai promosi wisata di luar negeri, Teguh Juwarno menganjurkan ke pemerintah untuk fokus ke negara-negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Cina, Jepang dan Australia.

Malaysia, kata dia, setiap tahunnya dikunjungi 25 juta wisatawan. Padahal jika dibandingkan dengan Indonesia, potensi wisata Malaysia sangat sedikit.

“Tetapi kenapa jutaan wisman suka ke negara itu? Inilah tantangan bagaimana pemerintah bisa menarik wisatawan agar lebih banyak lagi ke Indonesia,” katanya.

Teguh juga meminta pemerintah agar segera memperbaiki infrastruktur patiwisata, menciptakan rasa aman dan kenyamanan sehingga pelancong betah tinggal lama di Indonesia. (Ed)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here