Fraksipan.com – Ketua Komisi VIII DPR RI Muhammad Ali Taher Parasong menyesalkan sikap yang terkesan arogan yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kepada Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma’ruf Amin di persidangan lanjutan kasus dugaan penistaan agama di Gedung Kementerian Pertanian, Rabu (1/2/2017).
“Pernyataan itu sangat emosional, tendesius, tidak memiliki nilai etika dan moral kebangsaan. Menyakiti perasaan umat islam dan bangsa Indonesia pada umumnya, yang memegang teguh kesantunann serta kepatutan dalam pergaulan sosial dan politik,” kata Ali Taher di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (2/2/2017).
Ali Taher menjelaskan bahwa sikap Ahok berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa yang selama ini dirawat bersama oleh setiap elemen bangsa.
“Sikap Ahok menunjukan sebuah kesombongan seseorang yang tidak memahami hakekat nilai persatuan dalam persaudaraan dalam konteks negara Indonesia yang beradab dan bermartabat serta menjungjung tinggi keluhuran budi pekerti sebagaimana prinsip yang ditanamkan dalam Pancasila” kata anggota DPR RI PAN itu.
Ali Taher menilai Ahok terkesan berambisi untuk mendapatkan sebuah kekuasaan dengan cara mengabaikan kepentingan bangsa.
“KH Ma’ruf merupakan sosok yang cukup dihormati di kalangan Nahdatul Ulama, Ahok harus meminta maaf kepada Ketua MUI secara langsung dan masyarakat serta warga NU agar peristiwa ini dapat diredam” ujar Ali Taher. (ed)
