Fraksipan.com – Anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay meminta Kementerian Tenaga Kerja melakukan penyelidikan terkait musibah terbakarnya gudang petasan PT Panca Buana Cahaya Sukses yang menewaskan setidaknya 47 orang di Kompleks Pergudangan 99, Jalan Raya, Selembara, Cengklong, Kosambi, Kabupaten Tangerang, pada Kamis 26 Oktober 2017 kemarin.
Saleh menilai musibah kebakaran sebagai kecelakaan kerja yang jumlah korbannya cukup tinggi di tahun ini. Sehingga mesti diusut secara tuntas agar diketahui siapa saja yang bertanggung jawab di balik kecelakaan tersebut.
“Kelihatannya, aspek kesehatan dan keselamatan kerja tidak benar-benar diperhatikan dan diterapkan. Pegawai pengawas ketenagakerjaan sepertinya tidak bekerja maksimal. Buktinya, keselamatan kerja di pabrik petasan ini luput dari pengawasan mereka,” ujar Saleh kepada, Jumat (27/10/2017).
Saleh juga menyayangkan adanya pabrik petasan yang berada di kawasan padat penduduk sehingga menurutnya tak layak diberikan izin. Apalagi, kawasan tersebut terdapat fasilitas umum seperti sekolah yang betul-betul harus aman dari potensi kecelakaan kerja seperti musibah kebakaran kemarin.
“Ada kesan bahwa izin operasional pabrik tersebut dikeluarkan tanpa kajian yang baik,” jelas Saleh.
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) ini berharap Menteri Tenaga Kerja Hanif Dakhiri turun langsung meninjau lokasi kejadian, bahkan diminta juga untuk bertemu langsung dengan keluarga korban.
“Menteri harus melihat secara langsung dan bertemu dengan para korban dan keluarganya. Ini bagian dari tanggung jawab yang perlu ditunaikan,” ujar Saleh. (ed)
