Fraksipan.com – Anggota Komisi III DPR RI Muslim Ayub SH MH, mencium adanya praktik calo dalam seleksi tahapan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kanwil Kemenkumham Aceh.
Wakil rakyat asal Aceh dari Fraksi PAN itu, menerima banyak laporan adanya permintaan uang dari oknum tertentu, agar bisa lulus sampai tahap akhir.
Ia menyampaikan, Sebagian CPNS sudah dinyatakan lulus mengikuti tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan Computer Assisted Test (CAT) tahap satu di Kanwilkumham Aceh.
“Mereka diminta oknum tertentu untuk memberikan sejumlah uang agar bisa lulus untuk sampai tahap akhir. Jumlah uang yang diminta bervariasi dari jutaan rupiah, sampai puluhan juta rupiah,” kata Muslim Ayub, Minggu (29/10/2017).
Ia lalu mengimbau agar peserta yang sudah lulus seleksi SKD dan CAT tahap satu tidak melayani permintaan seperti itu, dan jangan mempercayai janji apapun dari pihak manapun.
“Berdasarkan hasil pembicaraan saya dengan ketua panitia di Kanwilkumham, mereka yang sudah lulus CAT tahap satu ini dipastikan lulus, sepanjang tidak ada keadaan fatal yang menimpa mereka. Seperti penyakit kronis yang susah disembuhkan atau berat badan yang tidak proporsional. Itupun untuk menentukannya bukan lewat seleksi, tetapi berdasarkan hasil pemeriksanaan kesehatan oleh dokter,” ujar Muslim.
Muslim menambahkan, berdasarkan informasi yang ia peroleh dari ketua panitia penerimaan CPNS Kanwilkumham Aceh, bahwa tidak ada pegawai atau oknum pegawai Kanwilkumham Aceh yang terlibat sebagai calo.
“Jika ada segera laporkan dan akan diberikan sanksi tegas,” kata Muslim mengutip pernyataan ketua panitia.
Terhadap mereka yang sudah terlanjur memberikan uang, agar memintanya kembali.
“Jika tidak dikembalikan, segera laporkan kepada kepolisian, atau bagian pengaduan di Kanwilkumham. Secara pribadi saya akan teruskan laporan tersebut kepada Menteri PAN-RB,” demikian Muslim Ayub (ed)
