Fraksipan.com – Anggota DPR RI dari Dapil NTB, H. M. Syafrudin, ST, MM, Selasa (12/12/17) kemarin memanfaatkan masa resesnya untuk menyapa konstituen di desa-desa. Tak tanggung-tanggung, sebanyak 12 desa disambanginya dalam sehari.
Syafrudin yang dikonfirmasi wartawan saat mengunjungi Desa Tonggondoa, Kecamatan Palibelo, menjelaskan bahwa ia menggelar kunjungan ini tanpa formalitas demi memangkas jarak antara dirinya dengan konstituennya.
“Kalau tanpa formalitas, itu lebih enak. Kita bebas untuk berbicara warga desa. Sehingga lebih banyak yang kita dengar,” ujar Anggota DPR RI dari PAN ini.
Menurutnya, turun dan mendengarkan masukan dari masyarakat adalah kewajiban seorang wakil rakyat. Tanpa itu, Syafrudin menegaskan bahwa seorang wakil rakyat bisa kehilangan hubungan emosional dengan rakyat yang diwakilinya. Padahal, seorang wakil rakyat dan rakyat yang diwakilinya harus seiring sejalan.
Karena itulah, dalam berbagai aktivitas kunjungannya, Syafrudin sangat menjauhi formalitas. Meski tetap berpenampilan rapi, namun tidak ada kesan berlebihan yang ia tampilkan saat reses. Ia tetap setia berkeliling mengenakan sandal jepit dengan kemeja putih dan celana bahan yang sederhana.
Setiap desa yang ia kelilingi tidak harus memberikan sambutan resmi. Terkadang, ia hanya diterima oleh beberapa staf atau petugas yang sedang berada di kantor desa jika sang kepala desa sedang tidak berada di tempat.
Selasa kemarin, Syafrudin menuntaskan kunjungannya ke 12 desa di Kecamatan Palibelo. Kepala Desa Tonggondao, Palibelo, Husen Arsyad yang dikonfirmasi di sela kunjungan Syafrudin memberikan apresiasinya atas kehadiran Syafrudin.
“Beliau ini rajin turun ke desa. Ini beliau turun ke 12 desa di Kecamatan Palibelo, dalam rangka resesnya. Bahkan nanti beliau akan terjun ke seluruh pulau Sumbawa,” ujar Husen. (ed)
